Wabup Kaur Kunjungi RSUD Kaur, Berikut Hasilnya
indoku.id I Bengkulu, Kaur- Senin (21/03/22) Wakil Bupati Kaur H. Herlian Mukhrim , ST., yang didampingi langsung Asisten I Bagian Pemerintahan, Sinarudin, beserta rombongan yang dikawal ketat Satuan Pamong Praja (SATPOL PP) Kabupaten Kaur, langsung mengunjungi RSUD Kaur terkait issu miring dibeberapa media cetak dan elektornik terkait mengatakan RSUD Kaur tidak ada AC di setiap poliklinik dan ruangan operasi, dan alat kesehatan ventilator. Hal ini membuat pemerintah Kabupaten Kaur, Bupati dan Wakil Bupati agak terusik telinganya atas berita kurang sempurna itu.
Kedatangan Wakil Bupati Kaur H. Herlian Mukhrim , ST., dan Asisten I Bagian Pemerintahan, Sinarudin beserta rombongan langsung disambut Direktur RSUD Kaur, dr. Leppi beserta pihak Manajemen RSUD Kaur.
Kedatangan rombongan tersebut langsung menuju ruang Aula RSUD Kaur untuk mendengar langsung apa yang menjadi pemberitaan.
Rapat tersebut langsung dibuka Direktur RSUD Kaur dr. Leppi, dalam penyampaiannya kepada Wakil Bupati Kaur dan Asisten I yang didengar langsung peserta rapat seperti dokter umum, dokter spesialis, pihak manajemen RSUD, tenaga medis lainnya dan insan pers, mengatakan bahwa dalam pemberitaan dikatakan pihak Manajemen RSUD Kaur tidak pernah membangun komunikasi dan koordinasi dengan para dokter, padahal semua itu selalu dilakukan, cuma memang kami belum rutin untuk melakukan rapat bulanan evaluasi dengan dokter umum dan dokter spesialis ( komite medik rsud kaur ) lebih-lebih dalam pemberitaan memuat bahwa Poliklinik tidak mempunyai AC, padahal sangat jelas bahwa poliklinik RSUD Kaur mempunyai 8 AC pada ruangan poliklinik, dan mempunyai 2 AC dalam ruangan operasi yang gunanya untuk menekan bakteri untuk berkembang biak, ya memang belum semua ruangan ber AC, di dalam gedung operasi contohnya di ruangan pasien sebelum memasuki ruangan operasi tapi sudah kami rencanakan untuk selanjutnya, sampai Direktur RSUD Kaur, dr. Leppi.
Lanjut Direktur RSUD Kaur, terkait ventilator tidak ada. Secara tegas kami katakan itu tidak benar dan kami atas nama Pihak Manajemen RSUD Kaur, bahwa ventilator itu ada 2 dan berfungsi dan ada 1 memang sedang dalam menunggu perbaikan dari pihak vendor. Oleh karena itu, mohon kepada Bapak Wakil Bupati dan Asisten I, untuk bersama-sama kita Cek, pinta Direktur RSUD Kaur dr. Leppi.
Sementara terkait pengadaan Alkes yang menyangkut di RSUD Kaur, dr. Leppi, jujur mengakui bahwa pengadaan itu sudah dilaksanakan atau dilakukan, jauh sebelum saya menduduki Jabatan Direktur RSUD Kaur, jadi kami hanya meneruskan proses saja kalau memang tidak dikoordinasikan dengan user dalam hal ini dokter spesialis, ya Saya tidak tau karena proses itu harusnya dilakukan dimasa kepemimpinan manajemen sebelum saya, tegasnya kepada seluruh forum.
Untuk saat ini pengadaan Alkes Tahun 2023 kami akan selalu koordinasikan dengan pihak user dalam hal ini dokter spesialis, tutupnya.
Sementara itu Wakil Bupati Kaur, H. Herlian Mukhrim, ST., mengatakan agar seluruh elemen manajemen RSUD Kaur harus duduk bersama untuk mencari solusi, jangan sampai pemberitaan memojokkan kita, mari kita cek bersama agar kepastian itu jelas, arah Wakil Bupati Kaur H. Herlian Mukhrim, ST.
Hal senada apa yang disampaikan Asisten I Bagian Pemerintahan, Sinaruddin, berharap kepada Dokter, harusnya tau atasan saudara adalah Direktur, Direktur atasanya kepala Dinas Kesehatan, kepala Dinas Kesehatan atasannya Asisten I. Oleh karena itu sesuai Motto kita Kerja Keras, Cerdas, Ikhlas, dan Tuntas. maksudnya agar, apapun permasalahan harus dimusyawarahkan. tidak ada permasalahan yang tidak dapat dselesaikan kalau kerjasama. maka, mari ke depannya, hari ini kita cari solusinya dengan duduk bersama, sampai Asisten I, Sinaruddin.
(Hendri)
